NBRS Corp

Pengaruh Psikologi Warna dalam Fashion Busana

13 Juli 2023   |   Anatashia Nuraini S.
Penting mengetahui psikologi warna dalam berbusana

NBRS Corp - Pernahkah Anda menyadari bahwa warna-warna tertentu membuat suasana hati anda berbeda? Mungkin saat Anda mengenakan warna merah, Anda merasa lebih percaya diri dan kuat, atau saat mengenakan warna biru, Anda merasa lebih tenang dan tenteram. 

 

Ternyata, ada penjelasan ilmiah untuk hal ini. Warna bisa berdampak besar pada suasana hati dan pola pikir Anda. 

 

Dasar - Dasar Psikologi Warna

 

Untuk memahami bagaimana warna mempengaruhi suasana hati dan pola pikir kita, akan sangat membantu jika kita memulai dengan dasar-dasar psikologi warna. Warna dapat membangkitkan emosi tertentu dan menyampaikan pesan, itulah sebabnya warna memainkan peran penting dalam pemasaran, periklanan, dan desain.

 

Dari warna merah yang menandakan gairah dan kegembiraan hingga warna biru yang menyampaikan ketenangan dan kepercayaan, setiap rona memiliki makna yang unik. 

 

Warna, Makna dan Presepsi

 

Dari sudut pandang orang lain yang melihat warna, persepsi terhadap makna warna dapat bervariasi. Berikut adalah beberapa contoh persepsi warna dari sudut pandang orang lain:

  • Warna merah: Dapat dianggap sebagai warna yang mencolok, berani, dan penuh gairah. Orang yang melihat seseorang memakai warna merah mungkin akan merasakan keberanian, semangat, dan energi yang tinggi.

 

  • Warna biru: Dapat dianggap sebagai warna yang menenangkan, stabil, dan dipercaya. Orang yang melihat seseorang memakai warna biru mungkin akan merasakan ketenangan, kepercayaan, dan kesan yang positif.

 

  • Warna kuning: Dapat dianggap sebagai warna yang ceria, optimis, dan penuh kebahagiaan. Orang yang melihat seseorang memakai warna kuning mungkin akan merasakan kegembiraan dan semangat. Namun, warna kuning juga dapat memberikan kesan hati-hati dan peringatan.

 

  • Warna hijau: Dapat dianggap sebagai warna yang menenangkan, segar, dan alami. Orang yang melihat seseorang memakai warna hijau mungkin akan merasakan ketenangan, kesejukan, dan kesan yang menyenangkan. Warna hijau juga dapat memberikan kesan alam dan pertumbuhan.

 

  • Warna ungu: Dapat dianggap sebagai warna yang mewah, kreatif, dan penuh imajinasi. Orang yang melihat seseorang memakai warna ungu mungkin akan merasakan kemewahan, keanggunan, dan kesan yang kreatif. Warna ungu juga dapat memberikan kesan kekuasaan dan kemewahan.

 

  • Warna hitam: Dapat dianggap sebagai warna yang kuat, misterius, dan elegan. Orang yang melihat seseorang memakai warna hitam mungkin akan merasakan kekuatan, ketegasan, dan kesan yang elegan. Namun, warna hitam juga dapat memberikan kesan negatif atau kegelapan tergantung pada konteks penggunaannya.

 

  • Warna putih: Dapat dianggap sebagai warna yang bersih, polos, dan murni. Orang yang melihat seseorang memakai warna putih mungkin akan merasakan kesegaran, kebersihan, dan kesan yang tenang. Namun, warna putih juga dapat memberikan kesan kekosongan atau netralitas tergantung pada konteks penggunaannya.

 

Persepsi warna dapat berbeda-beda tergantung pada individu, budaya, dan pengalaman pribadi. Oleh karena itu, tidak ada satu persepsi warna yang mutlak, dan interpretasi warna dapat bersifat subjektif. Namun setidaknya penyebutan diatas dapat membantu pemilihan warna Anda.

 

Dampak Warna pada Suasana Hati dan Pola Pikir

 

Warna yang Anda pilih dapat secara signifikan memengaruhi suasana hati dan pola pikir Anda. Sebagai contoh, mengenakan warna-warna hangat seperti merah atau oranye dapat membuat Anda merasa lebih berenergi dan percaya diri, sementara warna-warna yang lebih sejuk seperti biru atau hijau dapat memberikan efek menenangkan pada suasana hati Anda. 

 

Selain itu, mengenakan warna-warna cerah dapat meningkatkan perasaan bahagia dan positif, sementara warna-warna yang lebih gelap dapat memberikan dampak yang lebih kelam atau membuat rasa lebih tenang. 

 

Dengan memilih warna yang tepat untuk pakaian Anda, Anda dapat menggunakannya untuk keuntungan Anda dan menciptakan suasana hati dan pola pikir yang akan bekerja untuk Anda sepanjang hari.

 

Pemilihan Busana Berdasarkan Warna

 

Ketika memilih pakaian Anda, pertimbangkan niat Anda untuk hari itu dan bagaimana warna dapat mendukungnya. Misalnya, jika Anda akan menghadiri presentasi atau wawancara kerja yang penting, mengenakan blus atau dasi merah dapat membantu meningkatkan kepercayaan diri dan energi Anda.

 

Pada hari-hari ketika Anda membutuhkan sedikit ketenangan, pilihlah warna-warna yang lebih sejuk seperti biru atau hijau. Warna-warna ini sangat bagus untuk hari-hari ketika Anda perlu fokus dan berkonsentrasi, atau untuk bersantai setelah hari yang panjang.

 

Warna-warna cerah seperti kuning atau merah muda dapat menambah rasa gembira dan optimisme pada pakaian Anda, sementara warna yang lebih gelap seperti hitam atau biru tua dapat menyampaikan kesan keseriusan atau profesionalisme.

 

Bereksperimenlah dengan kombinasi warna yang berbeda dan lihatlah bagaimana perasaan Anda. Anda mungkin menemukan bahwa warna atau kombinasi tertentu lebih cocok untuk Anda daripada yang lain. 

 

Dengan menggunakan warna sebagai alat bantu dalam lemari pakaian Anda, Anda dapat menciptakan rasa percaya diri dan kendali atas hari Anda.

 

Jadi, lain kali saat Anda memilih pakaian, pertimbangkan pesan yang ingin Anda sampaikan dan biarkan warna menjadi senjata kepercayaan diri Anda. 

 

Seperti yang pernah dikatakan oleh desainer terkenal Oscar de la Renta, "Fashion adalah tentang berpakaian sesuai dengan apa yang modis. Gaya adalah tentang menjadi diri sendiri."

 

BACA JUGA: 

Cara Mudah Menentukan Warna Pakaian Menggunakan Color Wheel Fashion

Cara Mengetahui Style Pribadi yang Otentik

 

Penulis: Anatashia Nuraini S.

Komentar (0)
Untuk berkomentar, harap Masuk atau Registrasi terlebih dahulu